SMPN 1 Binuang | Jl. Serawi Binuang | Kec. Binuang | Kab. Tapin | Kalimantan Selatan 71183| Telp : (0517)5508082

Sabtu, 08 Mei 2010

Balada Perempuan Pemanggul Batu


Oleh : Dinni Visudha Anjartya

 
Nak…
Di tengah kesia-siaan
Dan ketakberdayaan
Yang belum pernah kubayang
Aku tersedan…

 
Nak…
Aku heran kenapa air mata ini tak bisa kukucurkan
Apa didih darah di setiap nadiku
Tengah mengerontangkan seduku?

 
Nak…
Sudahkan kau maafkan
Tangan renta yang tak sempat
Membekalimu
Sebab nafasku berburu waktu

 
Nak…
Jangan ratapi kemiskinan dan kepapaan
Karena ini semua rasa saying
Dari Sang Maha Rahman
Tersenyumlah di tengah kepahitan
Karena lelah sewaktu-waktu dapat
Berubah menjadi kenikmatan

 
Nak…
Jangan tanya bagi siapa sahabat sejati?
Karena jelas matahari, batu, gunung, dan karung
Adalah setiaku

 
Nak…
Beribu ton telah kupanggul
Batu hitam yang membuat kita unggul
Lihatlah…
Tangan tua itu kian keriput
Tak ada tangis, tak ada desah
Pasrah itu intinya

 
Nak…
Jangan Tanya kenapa bencana
Karena tak cukup kata untuk ku jawab
Tak ada keberanian demi nasi sesuap
Sampai sejatiku meneriakkan amarah
"Bumiku telah kau koyak, kau rampok, kau sakiti"

 
Nak…
Aku tak kuat
Tubuhku limbung
Dan manakala sajak ini sampai padamu
Ibu telah bersama angin, berkelana membawa roh
Sebab menjelang petang, truk yang terbiasa membawa batuku
Melindasku        
Menyatu bersama debu…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar